Ada banyak jenis cat mobil namun tidak banyak cat mobil yang baik untuk mobil Anda. Apalagi ketika Anda ingin membeli mobil bekas dengan kondisi cat yang banyak goresan atau berjamur.
Bukan berarti tidak layak dibeli, terutama jika kondisi mesinnya masih sangat bagus. Untuk mengembalikan tampilan mobil agar kembali menarik, Anda bisa melakukan pengecatan ulang dengan menggunakan jenis cat yang tepat.
“Semua jenis cat mobil di pasaran memang bertujuan untuk menunjang estetika keseluruhan kendaraan Anda. Meski demikian, tidak semua cat mobil yang tersedia itu cocok dengan bodi mobil Anda.”
takeittosams.com
Untuk Anda yang berencana untuk melakukan cat ulang pada kendaraan, baik sebagian maupun keseluruhan, ada baiknya mengetahui beberapa jenis cat terlebih dahulu. Jadi Anda bisa menentukan mana yang paling sesuai untuk dipilih:
Situs City Collision Center menyebut urethane atau uretan adalah jenis cat mobil yang paling mahal di kelasnya. Terang saja, sebab bahan pewarna yang merupakan ester dari asam karbamat ini dapat tahan dari retak, pecah, dan pudar akibat sinar matahari sampai 10 tahun atau lebih.
Selain itu, cat uretan juga punya sifat yang cepat kering dan bisa dipoles di atas bahan cat apa pun. Kedua hal ini berarti cat uretan memiliki risiko terkena kotor atau noda yang rendah serta cocok untuk kebanyakan jenis bodi mobil.
Semua keunggulan di atas membuat poin kekurangan cat uretan hanyalah harganya yang lebih mahal serta pengaplikasiannya yang agak sulit. Bila Anda ingin menggunakan cat uretan pada mobil Anda, bawalah kendaraan itu ke bengkel dan biarkan sang ahli yang mengerjakan.
Jenis cat mobil yang kedua adalah enamel akrilik. Cat berbahan dasar air ini pun memiliki daya tahan yang lama lantaran enamel akrilik menciptakan cangkang yang kuat dan keras di seluruh bodi mobil.
Sifat berbasis air juga menjadikan cat enamel akrilik lebih aman dan kurang beracun dibanding cat uretan. Yang paling penting, enamel akrilik memiliki harga yang lebih terjangkau dibandingkan dengan cat uretan.
Di sisi lain, cat enamel akrilik membutuhkan 24 hingga 48 jam untuk dapat kering sempurna. Hal ini berarti risiko tertempel noda atau kotorannya menjadi lebih tinggi.
Selain itu, pengaplikasian cat enamel akrilik juga cukup rumit mengingat Anda mesti mengamplas dan membersihkan area yang akan dicat terlebih dahulu sebelum menyemprotkan cat ini.
Menurut situs Sam’s Automotive Reconditioning Center, pernis akrilik adalah jenis cat mobil pertama dan satu-satunya pilihan cat mobil di awal abad ke-20.
Seperti enamel akrilik, bahan pewarna ini memiliki juga memiliki bahan dasar air namun dengan ketebalan minim (tipis) dan hasil akhir yang mengilap. Alhasil, pernis akrilik adalah tipe cat mobil yang palling mudah diaplikasikan, bahkan oleh Anda sendiri di rumah.
Kekurangan cat ini terletak pada ketahanan, harga, serta tingkat kesehatannya. Pernis akrilik cenderung cepat memudar; terutama saat terkena sinar ultraviolet, dijual dengan harga yang relatif mahal karena sudah langka, serta punya dampak yang kurang bagus untuk lingkungan.
Itulah dia beberapa jenis cat mobil yang bisa Anda pilih untuk mengecat kembali mobil bekas yang baru saja Anda beli. Setelah kondisi body mobil Anda kembali mulus, jangan lupa untuk lakukan perawatan ya.
Tidak perlu yang rumit, cukup dengan jangan malas mencuci mobil untuk menjaga kualitasnya. Semoga informasi dalam artikel ini cukup membantu Anda, ya.