Sistem keamanan canggih mobil berfungsi untuk melindungi pengemudi, penumpang, juga pengguna jalan lainnya.
Di masa lampau, konfigurasi keamanan seperti seatbelt atau airbag memiliki guna sebagai pereduksi risiko fatal ke pengendara maupun penumpang ketika kecelakaan terjadi.
Akan tetapi, sistem keamanan canggih mobil saat ini berguna untuk mengurangi risiko terjadinya sebuah kecelakaan ketika mobil sedang dikendarai.
Lantas, apa saja fitur-fitur kendaraan yang tergolong sebagai sistem keamanan canggih? Berikut adalah ulasan lengkapnya:
“Tingkat kecelakaan kendaraan beroda empat dengan fitur pemantau blind-spot lebih rendah 14% dibandingkan dengan mobil bermodel sama tanpa konfigurasi tersebut.”
Forbes.com
Merupakan sistem yang memanfaatkan kamera, sensor ultrasonik, dan radar untuk mendeteksi adanya kendaraan di sekitar mobil Anda yang tidak tampak karena berada di area blind spot.
Salah satu contoh peringatan yang diberikan yaitu, ketika Anda menyalakan lampu sein ke salah satu sisi (misalnya kanan) dan fitur ini mendeteksi tidak aman untuk Anda berpindah jalur atau berbelok, maka Anda akan mendapat peringatan seperti getaran pada kemudi.
Merupakan perangkat lunak yang secara otomatis dapat mengurangi tenaga mesin dan mengoperasikan rem individu (tergantung pada sistem yang dipasang) apabila ia mendeteksi mobil akan kehilangan kendali atau berisiko tergelincir (Which.co.uk).
Menurut penelitian independen, teknologi canggih ini mampu mencegah hingga sepertiga kemungkinan kecelakaan di jalan. Sistem keamanan canggih ini juga acap kali dikenal dengan nama ESP, DSC, ASC, VSC, DTSC, VDC, dan VSA tergantung produsen mobil masing-masing.
Merupakan sistem keamanan canggih mobil yang akan mencegah roda kendaraan terkunci saat Anda menginjak pedal rem secara tiba-tiba dalam keadaan darurat.
Sistem ini akan memungkinkan Anda mengontrol kemudi sekaligus mencegah mobil tergelincir dan kehilangan traksi.
Pengembangan sistem ABS, yang bernama EBD atau Electronic Brake-force Distribution, akan secara otomatis mendistribusikan gaya rem di antara roda sehingga mobil dapat lekas berhenti dalam posisi lurus.
Merupakan sistem pengereman canggih yang memanfaatkan berbagai sensor dan kamera untuk memantau jalanan di depan kendaraan Anda.
Sistem ini akan memberi tahu pengemudi apabila ada potensi tabrakan dan jika pengemudi tidak bereaksi, sistem ini akan secara otomatis mengurangi laju mobil.
Mengutip Liputan6.com, salah satu manufaktur kendaraan global dan University of Michigan Transportation Research Institute menemukan fitur ini dapat mengurangi kemungkinan kecelakaan hingga 46%.
Merupakan sistem keamanan berteknologi radar yang berfungsi untuk mendeteksi laju kendaraan di muka dan mengontrol kecepatan kendaraan Anda sesuai mobil tersebut.
Artinya, saat mobil di muka melambat, laju mobil Anda pun akan dikurangi oleh teknologi ini. Sebaliknya, ketika mobil di depan melaju, kecepatan jelajah mobil Anda pun dapat meningkat.
Merupakan sistem keamanan canggih yang mampu mengenali marka jalur dan memberikan peringatan pada pengemudi ketika roda kendaraan meninggalkan jalur tanpa memberikan lampu sein terlebih dahulu.
Umumnya, peringatan tersebut akan berupa suara audio (suara), visual, ataupun getaran pada roda. Ketika pengemudi tidak bereaksi, LKA akan secara otomatis mengarahkan mobil kembali pada jalurnya. Sistem ini juga kadang disebut sebagai LSS di beberapa mobil tertentu.
Selain keenam fitur di atas, beberapa mobil kelas atas juga memiliki sistem keamanan canggih mobil seperti fatigue assistance, rollover protection, connected roads and cars, hingga electronic data recorder.
Tak hanya melindungi pengemudi dan pengguna jalan lain, mobil bekas yang sudah dilengkapi dengan konfigurasi keamanan canggih di atas juga bisa membantu Anda berhemat untuk proteksi kendaraan.
Sebab, kendaraan yang aman merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi premi asuransi mobil. Semoga bermanfaat.